Minggu, 02/05/2021 Umum 543 hits
Bimtek
Online dan Offline di SMAN 5 Kota Tangerang sebagai Upaya
Meningkatkan Kompetensi Guru
Dari data
Kementerian Komunikasi dan Informatika di akhir tahun 2019 masih ada 6% sekolah
yang belum memperoleh akses internet. Angka itu menjadi keluhan orang tua siswa
dan guru. Dari data Kemdikbud, di Indonesia di tahun 2020 ada 96,6% siswa
belajar dari rumah. Sebanyak 86,6% siswa Indonesia belajar di rumah dengan
mengerjakan tugas dari guru. Pembelajaran interaktif, hanya berhasil dilakukan
oleh 38,8%. Sebanyak 53,55% guru kesulitan mengelola kelas selama Pembelajatran
Jarak jauh (PJJ) dan 49,24% guru terhambat melaksanakan assesmen PJJ. Guru juga
sulit menggunakan teknologi selama PJJ dengan jumlah 48,45%. Ditjen GTK
Kemendikbud juga melakukan penguatan kompetensi guru, utamanya dalam menghadapi
tantangan pembelajaran di tengah masa pandemi global Covid-19.
Sejalan dengan
program kemdikbud tersebut, SMAN 5 telah melaju pembelajaran berbasis ICT. Dan pembelajaran
dimanapun sejak pandemic menggunakan kurikulum yang serba darurat. Kurikulum
dipangkas, melakukan segala sesuatu yang dilakukan secara cepat karena tidak
ada opsi lain. Merdeka belajar adalah salah satu brand objektifitas pendidikan
yang memerdekakan otak untuk mencari kesempatan dalam hidup dari sisi ekonomi
dan jajahan dan yang membendung untuk sukses. Kemerdekaan dalam setiap instansi
untuk merdeka belajar diantaranya dengan digitalisasi sekolah. Paradigma baru
merdeka belajar untuk 5 tahun ke depan setidaknya sudah muncul dalam setia
instansi sekolah. Tidak ada pembelajaran bagi siswa tanpa guru melakukan
evaluasi revolusioner dan correlation dalam menerjemahkan ulang tanpa konsep.
Di SMAN 5 kota Tangerang sudah terbiasa menjalankan proses pembelajaran secara
online meski awalnya merupakan keterpaksaan karena wabah covid-19, dari tidak
kenal belajar online, jadi kenal dan terbiasa, karena terpaksa menjadi belajar
setiap prosesnya. Guru juga bisa bertukar pikiran dan pengalaman dengan praktisi
pendidikan dan rekan-rekan lain. Guru juga otonom dalam merancang, melakukan
dan merefleksikan PJJ.
Mendikbud
belum lama melauching guru penggerak sesuai komunitas yang ada di sekolah. Di
semua sektor guru bergerak, bagaimana bapak/ibu guru melakukan pembelajaran
setelah pandemi berakhir. Sehingga tercipta pembelajaran yang efektif, efisien
melalui online (daring) maupun offline (luring). Saat ini SMAN 5 juga telah
melakukan kajian-kajian, idetifikasi sehingga kepala sekolah dan guru siap
menghadapi agar proses kegiatan belajar mengajar (KBM) berjalan dengan baik dan
tanpa hambatan dalam bekerja setelah pandemi nanti dengan tatap muka.
Diantaranya: (1) dialog sosial yakni terlibat aktif di berbagai kegiatan
bagaimana sekolah dibuka kembali, (2) mempertimbangkan kesehatan dan lingkungan
yang aman, (3) pekerjaan yang dilakukan oleh staf pendukung harus ada prokkes,
tempat cuci tangan dll, (4) sosio-ekonomi dan psikologis siswa dan guru yakni
pemenuhan hak dan kondisi kerja guru agar KBM berjalan dengan melihat SDM
keuangan dan berbagai evaluasi yang intinya merespon perubahan yang dinamis.
Ada sebuah pelajaran yang dipetik dari dunia pendidikan di tengah pandemi
Covid-19, yakni pembelajaran tatap muka dengan guru terbukti lebih efektif
ketimbang secara online (daring). Selamanya profesi guru tidak akan tergantikan
oleh teknologi.
Salah satu
ajaran yang terkenal dari sang bapak Pendidikan Indonesia, Ki Hajar Dewantara
adalah “Setiap orang menjadi guru, setiap rumah menjadi sekolah”. Rumah harus
kembali menjadi school of love.
Pelajaran pertama, bahwa setiap anggota yang lebih dewasa harus mengajarkan
sikap spiritual, sosial, pengetahuan dan keterampilan. Kedua, bahwa setiap
rumah hendaknya menjadi tempat bagi setiap anggota keluarga, khususnya
anak-anak, untuk bisa memperoleh sikap
spiritual, sosial dan pengetahuan dan keterampilan untuk kehidupan yang penuh
makna di masa depan. Sikap spiritual dan sosial inilah yang akan membentuk
karakter siswa. Pelajaran yang berharga dari Pandemi Covid-19.
SALAM MENGAJAR UNTUK NEGERI
Penulis : Dr.
Aisiyatun Nafisah, M.Pd
Editor :
Dadang, Hadi P, S.Kom
: tanpa label
Kamis, 21/04/2016
Minggu, 02/05/2021
Kamis, 14/04/2016
Informasi yang disajikan dalam situs ini menurut Anda ?